Provinsi Sulsel Siap Laksanakan PL Koperasi dan UMKM

  • Bagikan

MAKASSAR,UPEKS.FAJAR.CO.ID Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan siap melaksanakan Pendataan Lengkap Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (PL KUMKM) dengan aplikasi Sistem Informasi Data Terpadu (SIDT). PL KUMKM dilaksanakan serentak secara nasional mulai 1 April 2022 hingga 31 Agustus 2022 mendatang.

Pelaksanaan PL KUMKM sebagai komitmen pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM RI untuk mensukseskan pembangunan basis data tunggal koperasi dan UMKM yang tepat, akurat dan akuntabel.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sulsel, Abd Malik Faisal mengatakan, SIDT-KUMKM ini merupakan amanah dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM dan Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.

Serta atas dasar amanah Peraturan Presiden No 39 Tahun 2019 yang menugaskan Kementerian Koperasi dan UKM sebagai Walidata KUMKM, BPS sebagai Pembina Data, Kementerian/Lembaga lainnya dan Daerah sebagai Produsen Data.

Menurut Malik Faisal, sejauh ini pihaknya sudah melakukan perekrutan enumerator, yang akan diturunkan melakukan proses pendataan. Hal ini sesuai Keputusan Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop dan UKM RI Nomor 5 Tahun 2022 tentang Pendataan Lengkap KUMKM Tahun 2022.

“Kalau kami di Provinsi Sulawesi Selatan akan merekrut enumerator sebanyak 760 orang. Adapun jumlah data yang ditargetkan yakni sebanyak 381 ribu data,” kata Malik Faisal.

Dijelaskan, pelaksanaan PL KUMKM dilaksanakan secara bertahap mulai tahun 2022 hingga 2024 dan untuk pelaksanaan, Kemenkop dan UKM RI selalu berkoordinasi dengan BPS sebagai Pembina data instansi kementerian/ Lembaga terkait.

Ia menambahkan, agenda pendataan lengkap Koperasi UMKM di tahun ini sangat padat, dan pendataan dimulai dengan sosialisasi pada 24 dan 25 Januari 2022.

Kemudian dilanjutkan TOT Instruktur Provinsi yang melibatkan Dinas dan Perwakilan BPS, yang dilaksanakan di Jakarta pada Februari lalu rapat koordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Seluruh Indonesia pada Februari.

Setelah melakukan rekrutmen enumerator pada Februari-Maret. Lalu dilanjutkan dengan Bimtek pengisian kuisioner dan pemanfaatan aplikasi SIDT-KUMKM, pelaksanaan pendataan lengkap KUMKM (April-Agustus), monitoring dan evaluasi (Mei-September), pengolahan data (Oktober-November) dan terakhir publikasi hasil pendataan (Desember).

Sebelumnya, Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM), Siti Azizah mengatakan, KemenkopUKM menargetkan, PL KUMKM SIDT sangat penting dalam pembangunan sistem informasi data tunggal terintegrasi.

Untuk mewujudkan target itu, kata dia, KemenKopUKM menggandeng Badan Pusat Statistik (BPS) menyelenggarakan Training of Trainer (ToT) dalam mendata lengkap KUMKM untuk basis data tunggal.

“Semoga akan semakin banyak KUMKM yang terdata. Sehingga diharapkan Desember 2022 ini bisa rilis SIDT KUMKM, karena ini ditunggu banyak pihak.

Pengumpulan data dan kegiatan ini cukup besar, semoga dapat bermanfaat untuk semua pihak,” terang Azizah. (eky) 

  • Bagikan